"Kami memang kalah postur dari tim-tim di sini, tapi kami tidak menyerah. Semoga besok kami bisa tampil lebih maksimal,” ujar Kesya.
Sementara itu, tim U-12 MilkLife Shakers mengawali turnamen dengan kemenangan fantastis.
Bertanding pukul 18.30 di The Cage Dempsey, mereka berhasil melibas tim tuan rumah ANZA Matilda’s dengan skor mencolok 8-0.
Pesta gol ini dipersembahkan oleh enam pemain berbeda, menunjukkan kedalaman dan kekompakan tim.
Baca Juga: Begini Jawaban Jokowi tentang Kacamata di Foto Ijazah yang Dipermasalahkan Netizen
Rere Zenita Farza dan Locita W O Nismara masing-masing menyumbang dua gol.
Sedang Albianca Raula, Giada Subianto, dan Ika Wonda mencetak satu gol.
Satu gol lainnya berasal dari bunuh diri pemain lawan.
Ika Wonda mengaku sangat senang dengan hasil yang diraih timnya.
“Senang banget bisa main bareng teman-teman di luar negeri."
"Awalnya grogi, tapi kami cepat nemu pola main yang enak. Skor 8-0 ini jadi penyemangat buat pertandingan selanjutnya, bukan malah bikin lengah,” semangatnya.
Menurut Asep Sunarya, tim U-12 memiliki kemampuan adaptasi mental yang lebih cepat.
“Energi mereka positif. Mereka cepat keluar dari tekanan dan main lepas."
Artikel Terkait
Perang Bintang MLSC All Stars 2025 di Kudus, Pemain Terbaik Wakili Indonesia pada Turnamen JSSL di Singapura
MilkLife Soccer Challenge All Stars 2025: Petik Dua Kemenangan, Tim All Stars Kudus Lolos ke Semifinal
Bupati Kudus Samani Pantau Arus Balik di Terminal Jati Kudus, Berharap Pemudik Sukses di Perantauan
Turnamen JSSL di Singapura, Ajang Cetak Pemain Bintang dan Kembalikan Kejayaan Sepakbola Putri Indonesia
Bidik Gelar Juara, Skuad Muda MilkLife Siap Harumkan Nama Indonesia di Turnamen Sepak Bola Terbesar se-Asia