Debut Gemilang HydroPlus Strikers dan MilkLife Shakers di JSSL Singapore 7’s 2025: Ukir Sejarah Raih Runner-up

photo author
- Minggu, 20 April 2025 | 21:53 WIB
Pemain HydroPlus Striker U-14 (tengah) mendapatkan kawalan ketat dua pemain Lion City Sailors Singapura, dalam duel babak final  turnamen JSSL Singapore 7's, Minggu 20 April 2025. (Foto: Istimewa)
Pemain HydroPlus Striker U-14 (tengah) mendapatkan kawalan ketat dua pemain Lion City Sailors Singapura, dalam duel babak final turnamen JSSL Singapore 7's, Minggu 20 April 2025. (Foto: Istimewa)

Baca Juga: PODSI Sleman Incar Juara Umum di Porda DIY XVII 2025

Dengan torehan 21 poin, mereka berhasil menduduki peringkat kedua dari sembilan pertandingan yang dimainkan, mencatatkan enam kemenangan, tiga hasil imbang, dan hanya dua gol kebobolan.

Sementara itu, MilkLife Shakers juga menunjukkan performa gemilang di Grup A U-12. Dengan total 21 poin dari tujuh pertandingan.

Mereka menjadi juara grup tanpa terkalahkan, mencetak 28 gol dan mempertahankan catatan clean sheet sepanjang babak kualifikasi.

Pelatih utama dari kedua tim, Timo Scheunemann menyatakan rasa bangganya atas pencapaian ini.

Baca Juga: Kunjungi Malam Paskah di Gereja Santa Maria Assumpta Gamping,Bupati Sleman Siap Berkolaborasi dengan Umat Katolik

Menurutnya, meskipun kedua tim bisa bermain lebih baik lagi, pengalaman bertanding melawan tim dari berbagai negara sangat berharga.

Timo menekankan pentingnya pengalaman ini sebagai pelajaran berharga untuk mengasah skill dan mental para pemain.

"Memang ada beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki, terutama karena ini adalah pengalaman pertama mereka berkompetisi di tingkat internasional."

"Namun, saya bangga dengan mental dan semangat yang mereka tunjukkan," kata Timo.

Baca Juga: Macet Parah di Tanjung Priok, Pramono Anung Ungkap Pengelola Pelabuhan yang Tak Profesional dan Siap Beri Peringatan Keras untuk Pelindo

Pada babak semifinal, HydroPlus Strikers berhasil menundukkan National Development Center (NDC) A Singapura dengan kemenangan tipis 1-0 berkat gol dari Kesya A M Nian.

Sayangnya, di final mereka harus mengakui keunggulan Lion City Sailors, tim tuan rumah, dengan skor 0-2.

Kazumi Z A Nurlan, bek tengah HydroPlus Strikers, mengungkapkan bahwa kekalahan mereka di final dipengaruhi oleh faktor ukuran lapangan yang lebih besar.

Meskipun begitu, Kazumi merasa bangga karena banyak pelajaran berharga yang didapat, dan ia berharap dapat menjadi pemain timnas Indonesia di masa depan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X