Rayinda Raih Emas Perdana DIY dari Taekwondo, Sport Tourism di Kudus Ikut Bersinar di PON Bela Diri 2025

photo author
- Selasa, 14 Oktober 2025 | 23:58 WIB
Atlet DIY Rayinda Syah Alexandra, meraih medali emas perdana cabor taekwondo PON Bela Diri 2025 di Kudus. (Foto: Muhammad Thoriq)
Atlet DIY Rayinda Syah Alexandra, meraih medali emas perdana cabor taekwondo PON Bela Diri 2025 di Kudus. (Foto: Muhammad Thoriq)

"Ini hasil yang patut dibanggakan. Para atlet telah menunjukkan semangat bertanding yang luar biasa. Ke depan, mereka punya potensi besar untuk berkembang lebih jauh," kata Arif.

Selain dari taekwondo, tambahan medali juga datang dari cabang judo.

Baca Juga: Podcast Kopi Pait Tayang Perdana di Pensa TV, Begini Komentar Bupati Sleman

DIY menyabet satu medali perak lewat atlet Hagia Sofya Radityo yang bertanding di kelas -48 kilogram putri.

SElain itu, dua medali perunggu dipersembahkan oleh Diovi Nouval Muafa (kelas -60 kg putra) dan Ridho Barokalloh (kelas -73 kg putra).

Secara total, hingga hari ketiga penyelenggaraan PON Bela Diri 2025, kontingen DIY telah mengumpulkan 1 emas, 3 perak dan 9 perunggu.

Raihan ini berhasil mendongkrak posisi DIY ke peringkat sembilan besar klasemen sementara, setelah sebelumnya sempat tertahan di posisi ke-12.

Baca Juga: Di Balik Kenaikan Dana Reses DPR Jadi Rp702 Juta, Ada Transparansi dan Pengawasan yang Kini Tuai Sorotan

Sementara itu, dalam klasemen sementara, Jawa Barat masih kokoh di puncakl klasemen dengan raihan 15 emas, 6 perak, dan 14 perunggu, diikuti oleh DKI Jakarta dengan 9 emas.

Kalimantan Timur berada di tempat ketiga dengan 6 emas, 5 perak, dan 9 perunggu, disusul Jawa Timur di posisi keempat dengan 6 emas, 3 perak, dan 4 perunggu.

Tuan rumah Jawa Tengah ikut meramaikan persaingan juga tampil cukup baik dengan koleksi 5 emas, 8 perah dan 15 perunggu.

Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Rachmat Hartono  (tengah) menyatakan, PON Bela Diri 2025 menjadi momentum untuk menggerakkan perekonomian daerah.
Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Rachmat Hartono (tengah) menyatakan, PON Bela Diri 2025 menjadi momentum untuk menggerakkan perekonomian daerah. (Foto: Muhammad Thoriq)

Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Rachmat Hartono menyatakan, PON Bela Diri 2025 di Kudus bukan sekadar ajang kompetisi olahraga.

Baca Juga: Menunggu Putusan Sidang Praperadilan Status Tersangka Nadiem Makarim: Dikabulkan atau Ditolak?

Melainkan juga momentum besar bagi lahirnya atlet bela diri nasional dan sekaligus penggerak ekonomi daerah melalui sport tourism.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X