SENANGSENANG.ID - Pemkot Jogja kembali menggelar Reresik Malioboro atau membersihkan jalan Malioboro pada Selasa 19 Desember 2023 bersama seluruh elemen masyarakat mulai dari warga sekitar, pelaku usaha pariwisata juga pelajar.
Penjabat Wali Kota Jogja Singgih Raharjo mengatakan, Reresik Malioboro yang sebelum pandemi Covid-19 rutin digelar tiap Selasa Wage, kali ini kembali dilakukan untuk semakin mematangkan kesiapan Kota Yogyakarta yang diperkirakan akan kedatangan sekitar 9 juta pengunjung.
“Ini sebagai bentuk kesiapan kita bersama menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), di mana kawasan Malioboro yang menjadi destinasi favorit wisatawan tetap terjaga kebersihannya, keteraturan juga ketertibannya sehingga memberikan kenyamanan bagi para pengunjung juga pelaku usaha di sekitar,” terangnya.
Baca Juga: Binda DIY dan PWI Perkuat Sinergi, Jaga Netralitas dan Antisipasi Kerawanan Pemilu di Yogyakarta
Pihaknya menyampaikan Reresik Malioboro juga digelar serempak di kawasan Tugu Golong Gilig hingga Kraton.
Dengan melibatkan berbagai elemen mulai dari perangkat daerah, kemantren, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia, paguyuban andong, warga sekitar juga partisipasi pelajar SMAN 1 Yogyakarta.
"Kami mengimbau agar pelaku usaha kuliner meminimalisir produksi sampah misal dengan kemasan yang lebih ramah ligkungan, kemudian tempat sampah kami perbaiki dan bersihkan. Juga kepada para pengunjung misalnya dengan menikmati kuliner di tempat, untuk menekan produksi sampah yang sejauh ini mencapai 1,5 hingga 2 ton,” katanya.
Baca Juga: 9 Weton Ini Menurut Primbon Jawa Dikenal Pendiam tapi Mematikan, Berhati-hatilah Menghadapinya
Sejalan dengan itu Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko menyampaikan, kegiatan yang dilakukan mulai pukul 07.00 sampai 09.00 tersebut melibatkan kurang lebih 500 personil lintas perangkat daerah yang terbagi dalam 5 zona.
“Ini merupakan wujud nyata dan keguyuban bersama, untuk mempersiapkan kunjungan wisatawan yang diperkirakan akan membanjiri Kota Yogyakarta mulai 23 Desember hinga 1 Januari mendatang."
"Mari kita manfaatkan momen libur Nataru untuk memberikan persepsi yang bagus kepada para pengunjung, agar datang lagi dan menginap lebih lama juga belanja lebih banyak di Kota Jogja,” jelasnya.
Sementara itu Ketua Paguyuban Kusir Andong Yogyakarta Purwanto mengungkapkan, pihaknya telah siap menyambut wisatawan di masa libur Nataru.
Ia juga turut berpartisipasi dalam kegiatan Reresik Malioboro sebagai upaya menjaga kenyamanan wisatawan.
Saat ini menurut Purwanto terdapat sekitar 421 andong yang beroperasi di wilayah Kota Jogja.
Artikel Terkait
Menikmati Suasana Zaman Belanda di Kotabaru Avond Feest, Pilihan Wisata Malam yang Menarik Selain Malioboro
Meski Soal Rasa Tak Ada Bedanya, Bakpia Satu Hati Unggulkan Konsep Edukasi Sejarah Yogyakarta
Mantap! Jumlah Wisman ke Indonesia Januari hingga Oktober 2023 Meningkat 124,30 Persen, Terbanyak dari Malaysia
Kenali Gejalanya! 156 Kasus Pneumonia Ditemukan di Yogyakarta, Singgih Raharjo: Tak Usah Panik dan Tetap Waspada
DAMRI Hadirkan Rute Baru AKAP Yogyakarta - Tangerang Via Jakarta, Tarifnya Cuma Segini
Taman Pintar Jogja Optimis Target 800 Ribu Pengunjung Tercapai