Kawasan ini menjadi tempat populer bagi wisatawan untuk bersantai dan berbaur dengan sesama backpacker.
Satu hal tak bisa dilewatkan tentang Kampung Sosrowijayan adalah sebutan lain, Sarkem.
Meski mulanya di kawasan ini terdapat deretan pedagang bunga (kembang), sebutan Sarkem tetap melekat dan identik dengan kawasan prostitusi cukup legendaris dan sudah menjadi rahasia umum yang masih eksis sampai sekarang.
Merujuk beberapa sumber, termasuk pernyataan warga setempat, perempuan pekerja seks dan pemandu karaoke di Sarkem kebanyakan berasal dari daerah luar Yogyakarta seperti Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius Kamis 18 Januari 2024 Tentukan Arah yang Tepat
Menurut budayawan Yogyakarta Ahmad Charis Zubair Gang 3 bukanlah kawasan lokalisasi resmi.
Praktik prostitusi di sini menjadi fenomena terbuka yang diterima masyarakat seiring waktu.
Selain karena sudah terbiasa, praktik ini juga terus berjalan karena warga lain pun ikut merasakan dampak ekonomi di dalamnya.**
Artikel Terkait
Street Harmony 2023, Padukan Wisata Belanja dan Kuliner di Kota Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Diganjar Penghargaan Bhumandala Award 2023 Berkat Gatra Matra Jogja
Dialog Budaya Kadipaten Pakualaman Ajak Generasi Muda Menjadi Duta Budaya Yogyakarta
Digelar di Museum Affandi dan Nol Kilometer Yogyakarta, Berikut Sejumlah Agenda Sumonar 2023
Meski Soal Rasa Tak Ada Bedanya, Bakpia Satu Hati Unggulkan Konsep Edukasi Sejarah Yogyakarta
DAMRI Hadirkan Rute Baru AKAP Yogyakarta - Tangerang Via Jakarta, Tarifnya Cuma Segini