Membincangkan Bunyi yang Menumbuhkan Tanaman di Wicara FKY 2023, Menelisik Relasi Antara Hasil Panen dan Bunyi

photo author
- Kamis, 28 September 2023 | 18:01 WIB
Talk Show wicara Festival Kebudayaan Yogyakarta 2023 yang bertajuk 'Menelisik Relasi Antara Hasil Panen dan Bunyi' di Menoreh Farm Stay. (Foto: Desta Wasesa)
Talk Show wicara Festival Kebudayaan Yogyakarta 2023 yang bertajuk 'Menelisik Relasi Antara Hasil Panen dan Bunyi' di Menoreh Farm Stay. (Foto: Desta Wasesa)

Baca Juga: Giliran Selebgram Banten Diciduk Polisi, Raup Puluhan Juta Rupiah Promosikan Judi Online

Filosofi Jawa mengenal Kawruh, yakni nilai-nilai pengetahuan yang berkaitan dengan alam dan gejalanya. Bahasa dan perilaku terhadap tumbuhan masuk ke dalamnya.

Menurut Dwi, ada empat hal dalam bahasa Jawa yang harus dimiliki jika ingin memahami bahasa alam.

Pertama, gemi, yang artinya hemat. Kedua, setiti mengerjakan segala sesuatu dengan cermat, jujur dan berhati-hati.

Baca Juga: Polda Kepri Tangkap 2 Pelaku Penyebar Hoaks Penangkapan Ustaz Abdul Somad Lantaran Bantu Warga Rempang

Ketiga, niteni, mengingat-ingat dengan cermat, penuh kejujuran dan hati-hati. Dan yang ke empat adalah titen, artinya ingat tanpa harus mengingat karena sudah menempel di kepala.

"Di barat ada Observe and Interact, yang mengajarkan bagaimana mengamati pola-pola dan siklus tumbuhan dengan pencatatan, serta mengingat dengan penuh kesadaran bagaimana, kapan, penanda, penyebab terjadinya pola-pola dan siklus dengan mengidentifikasi terjadinya pengulangan."

"Intinya sama dengan filosofi Jawa tadi, cuma di sana baru muncul tahun 1970-an. Ilmu kita malah menghilang, aneh kan?" kata Dwi.

Baca Juga: Lagu Bersama Garuda Bakal Bergema di Piala Dunia U-17, Diharap Mampu Bakar Semangat Tim Merah Putih

Anggung mengisahkan pengalaman berbeda. Pada 2020, Bottlesmoker membuat konsep pertunjukan musik yang dikhususkan untuk tanaman.

Pertunjukan itu mereka namai konser ‘Platansia’, diambil dari salah satu kata dalam album Mort Garson berjudul "Mother’s Earth Plantasia", sebuah album yang didedikasikan untuk tanaman.

Musik Bottlesmoker berpijak pada penelitian-penelitian modern tentang bunyi-bunyian yang bisa diterima dengan baik oleh tanaman.

Baca Juga: Perajin Batik di Magelang Didorong Berinovasi Kreatif agar Bisa Bersaing, 50 Pelaku UMKM Ikuti Pelatihan

Duo musisi yang terdiri dari Anggung Suherman dan Ryan Adzani ini juga sering kali menciptakan lagu-lagu dengan memodifikasi sendiri instrumen musik mereka, konsep penciptaan musik yang selama ini dikenal dengan istilah circuit-bending.

Hasil dari penelitian tersebut lalu memberikan panduan Bottlesmoker dalam konser Platansia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X