Anindya Bakrie Depak Arsjad Rasjid dari Posisi Ketum Kadin Indonesia, Ini Pro Kontra Munaslub 2024

photo author
- Senin, 16 September 2024 | 10:32 WIB
Potret Anindya Bakrie di Munaslub Kadin 2024. (Foto: X.com/@brownsgrboba)
Potret Anindya Bakrie di Munaslub Kadin 2024. (Foto: X.com/@brownsgrboba)

SENANGSENANG.ID - Musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) meresmikan Konglomerat Indonesia Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) yang baru pada Jumat 14 September 2024.

Anindya Bakrie resmi menggantikan Arsjad Rasjid yang sebelumnya menjadi Ketum Kadin Indonesia terpilih pada 2021.

Meski jabatan Arsjad Rasjid masih tersisa hingga tahun 2026, Munaslub memutuskan untuk memilih Anindya Bakrie sebagai Ketum Kadin Indonesia terpilih pada tahun 2024.

Baca Juga: Peruntungan dan Pantangan Senin Legi 16 September 2024 Menurut Primbon Jawa, Sifat Keras Kepala Dapat Merusak Hubungan

Pengumuman Anindya Bakrie menjadi Ketum Kadin 2024 ini pun akhirnya menuai pro kontra, berikut ini pembelaan dari masing-masing kubu Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid:

Kubu Anindya Bakrie: Pelanggaran Arsjad Rasjid

Ketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid dinilai telah melakukan pelanggaran AD/ART Kadin dalam Munaslub yang digelar pada Sabtu 14 September 2024.

Munaslub Kadin 2024 dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurdin Halid.

Baca Juga: Hadiri Jalan Sehat di Sukoharjo, Cagub Jateng Ahmad Luthfi Sampaikan Pesan Ini untuk Warga Grogol

Nurdin menjelaskan inti dari pelanggaran yang dilakukan Arjad yaitu tidak menjaga independensi Kadin.

"Kadin adalah organisasi independen, bukan organisasi pemerintah dan bukan organisasi politik. Itu salah satu hal yang tidak dijaga baik Pak Arsjad," kata Nurdin kepada wartawan di Hotel St Regis, Sabtu 14 September 2024.

Keputusan cuti yang dilakukan Arsjad menjadi pertimbangan atas pelanggarannya.

Baca Juga: Desainnya Kelas Atas Speknya Berkelas, Nubia V60 Design Dibanderol Cuma Sejutaan

Sebagai catatan, Arsjad mengambil cuti selama delapan bulan sejak 27 September 2023 untuk menjabat sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional Calon Presiden Ganjar Pranowo.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X