Ketua PWI DIY, Hudono SH, menyampaikan rasa syukur dan mengapresiasi kerja keras Tim 9 Garuda Plus.
Ia menilai penetapan 17 Oktober sebagai Hari Kebudayaan Nasional memiliki dasar yang kuat dan melewati kajian yang matang.
"Ini bukan keputusan sembarangan. Prosesnya sudah melalui telaah yang mendalam dan legalitasnya jelas melalui SK Menteri," kata Hudono.
Lebih jauh, Hudono menekankan pentingnya implementasi HKN secara substansial. Menurutnya, peringatan ini seharusnya tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi harus menjadi momentum nyata untuk menggali, merawat, dan mengembangkan kekayaan budaya daerah yang begitu beragam.
Baca Juga: Terus Menjadi yang Terdepan, ASUS Kembali Hadirkan Jajaran Laptop AI dengan Performa NPU 45+ TOPS
"Generasi muda perlu terus ditumbuhkan kecintaanya terhadap budayanya sendiri. Kebudayaan nasional adalah benteng untuk menyaring pengaruh budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita," pungkasnya.**
Artikel Terkait
Menteri Kebudayaan Fadli Zon: Kebudayaan adalah Kekayaan Terbesar Indonesia, Siap Jadi Ibu Kota Budaya Dunia
KRMT Projokusumo, Budayawan Kadipaten Pakualaman Penerima Anugerah Kebudayaan DIY 2024
Gala Dinner HPN 2025 Banjarmasin, Fadli Zon: Pers Tidak Bisa Pisah dengan Kebudayaan
Meriahnya Merti Kampung Jogokariyan: Perkuat Nilai Kebudayaan, Kerukunan dan Gotong Royong Warga
PWI DIY Dukung Penetapan Hari Kebudayaan Nasional Setiap 17 Oktober, Ini Alasannya
Apresiasi Fadli Zon tentang Hari Kebudayaan Nasional, PDIP Minta Penetapan Tanggal Jangan Dikaitkan dengan Prabowo