Peristiwa tersebut membuat program kerja PWI berhenti dan reputasi organisasi rusak di mata masyarakat.
“Biarlah saya yang terakhir mengalaminya. Kalau berambisi menjadi Ketua Umum PWI Pusat, gunakan cara-cara yang sehat, sesuai PD PRT PWI. Karena itu saya mendukung Ahmad Munir menjalankan tugasnya sampai selesai di tahun 2030 Insya Allah dan semoga PWI maju dan dapat menjalankan fungsinya sebagai organisasi wartawan, tidak hanya tertua dan terbesar, tetapi juga yang terbaik,” ujar Hendry Ch Bangun, yang menjadi wartawan Harian Kompas selama 34 tahun.**
Artikel Terkait
PWI DIY Dukung Penetapan Hari Kebudayaan Nasional Setiap 17 Oktober, Ini Alasannya
PWI Jabar Minta Pemkab Indramayu Kaji Ulang Pengosongan Gedung Graha Pers, Jadi Preseden Buruk Kemerdekaan Pers
Pengusiran Wartawan dari Gedung Pemda, PWI Ciayumajakuning: Ini Bukan Soal Aset, Tapi Soal Hak dan Pembungkaman Kritik Lewat Birokrasi
Kongres PWI 2025 Tetapkan Daftar Pemilih Tetap dan Jumlah Peninjau, Berikut Data Lengkapnya
Pendukung Loyal Siap Menangkan Hendry Ch Bangun di Kongres Persatuan PWI 2025
Jaga Kondusivitas Kongres PWI, Hendry Ch Bangun Cabut Gugatan Wanprestasi FH BUMN