Presiden memerintahkan Panglima TNI serta para kepala staf angkatan untuk melakukan kajian menyeluruh terhadap struktur organisasi dan mengganti sistem yang dianggap tidak relevan.
Baca Juga: PON Bela Diri 2025 di Kudus: Panggung Sejarah dan Prestasi untuk Atlet Terbaik Nusantara
“Saya perintahkan Panglima TNI, kepala staf, kaji terus perkembangan teknologi dan sains, kaji terus organisasi. Bila perlu, organisasi yang usang diganti dengan organisasi yang tepat untuk kepentingan bangsa,” tegasnya.
Menurut Prabowo, kemampuan beradaptasi sangat penting agar TNI mampu menghadapi berbagai tantangan pertahanan di masa depan.
3. Penguasaan Teknologi Siber dan Kecerdasan Buatan
Dalam pidatonya, Prabowo menyoroti pentingnya penguasaan teknologi siber dan kecerdasan buatan (AI) di lingkungan pertahanan.
Presiden RI ke-8 itu menilai teknologi tersebut telah menjadi faktor penentu dalam strategi militer modern dan tidak boleh diabaikan oleh TNI.
“Ikuti perkembangan teknologi, siber teknologi, kecerdasan sekarang ini AI, ikuti, jangan ketinggalan,” ucapnya.
Baca Juga: Party at Eden Rilis Single Crown of the Emperor, Kolaborasi Bareng Haircoolest Barbershop
“Jangan berhenti berlatih, jangan berhenti belajar,” tambah Prabowo.
4. Seleksi Pemimpin Berdasarkan Prestasi, Bukan Senioritas
Presiden Prabowo juga memberi arahan agar proses regenerasi kepemimpinan di TNI mengutamakan kompetensi dan pengabdian, bukan sekadar faktor senioritas. Ia ingin setiap prajurit memiliki kesempatan yang sama untuk naik berdasarkan prestasi.
Baca Juga: Erick Thohir Usul Dana Pensiun Atlet Berprestasi, Direspons Positif Menkeu dan Minta Dukungan DPR
“Tidak perlu terlalu memperhitungkan senioritas, yang penting prestasi, pengabdian, cinta tanah air,” kata Prabowo.
Artikel Terkait
UU TNI Resmi Disahkan DPR RI, Puan Maharani Yakinkan Supremasi Sipil Tak akan Terganggu
Prabowo Kumpulkan Menteri hingga Panglima TNI di Hambalang, Bahas Kondisi Dunia yang Sedang Tidak Baik-Baik Saja
Panglima TNI Ajak Capaja Jadi Agen Perubahan dan Penjaga Nilai Pancasila
Mahfud MD Bongkar Duduk Perkara Kontroversi Ferry Irwandi vs Dansat Siber TNI, Sarankan Tak Perlu Diperpanjang
4 Hakim Sepakat Sebut UU TNI Tak Ada Keterbukaan Publik dan Desak Perbaikan Meski MK Putuskan Tolak Lakukan Uji Formil
Ramai Aksi Tolak Sirene dan Strobo, TNI dan Korlantas Sebut Aturan Khusus hingga Istana Minta Pejabat Tak Semena-mena