106 Dapur MBG Ditutup Imbas 10 Ribu Anak Keracunan, Saatnya Orang Tua Siapkan Makanan untuk Anaknya di Sekolah?

photo author
- Selasa, 21 Oktober 2025 | 15:48 WIB
Menyoroti penutupan dapur MBG imbas kasus keracunan massal di berbagai daerah Tanah Air.  (Dok. BGN)
Menyoroti penutupan dapur MBG imbas kasus keracunan massal di berbagai daerah Tanah Air.  (Dok. BGN)

Terkait kasus keracunan massal, diketahui BGN kini tak tinggal diam, dengan menerjunkan 2 tim investigasi yang telah dibentuk untuk menelusuri penyebab keracunan massal.

Wakil Kepala BGN, Nanik S. Deyang menjelaskan, tim tersebut melibatkan berbagai pihak termasuk Polri, BIN, BPOM, dan pemerintah daerah.

Baca Juga: Semarang Cartoonfest 2025 Digelar Besok di Oudetrap Kotalama, Pamerkan 14 Karya Kartunis Dunia dari 25 Negara

“Di tim investigasi ini kita bentuk dua. Dari dalam ada Deputi Tauwas, itu pemantauan dan pengawasan, nanti akan bekerja sama dengan Kepolisian, BIN, Dinkes, BPOM, dan juga pemda setempat,” ujar Nanik dalam keterangan resminya di Jakarta, pada Senin, 29 September 2025.

Tim independen yang dilibatkan juga beranggotakan ahli kimia, farmasi, hingga chef profesional untuk meninjau aspek kebersihan, bahan baku, dan proses produksi.

Mereka meneliti 70 kasus keracunan yang dilaporkan sepanjang Januari hingga September 2025, yang berdampak pada lebih dari 5.900 penerima program MBG di berbagai wilayah Indonesia.

Baca Juga: Pameran Maket Journey 4 di PAS, Awali Rangkaian Program API DIY

Nanik menegaskan, investigasi ini bukan hanya mencari kesalahan, tetapi memperbaiki sistem.

“Pendekatan multidisiplin ini penting agar akar masalah dapat diungkap secara menyeluruh,” tukasnya.**

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X