Pemkot Kembali Buka Depo Sampah di Kota Yogyakarta, Tapi Hanya untuk Pembuangan Sampah Mandiri Bukan Gerobak

photo author
- Kamis, 27 Juli 2023 | 17:30 WIB
Depo sampah Utoroloyo di Tompeyan Tegalrejo dibuka kembali melayani pembuangan sampah mandiri dari warga, bukan penggerobak. (Foto: Humas Pemkot Yogya)
Depo sampah Utoroloyo di Tompeyan Tegalrejo dibuka kembali melayani pembuangan sampah mandiri dari warga, bukan penggerobak. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

SENANGSENANG.ID - Pemerintah Kota Yogyakarta membuka kembali beberapa depo sampah di Kota Yogyakarta yang awalnya tutup karena TPA Piyungan ditutup sementara.

Namun depo sampah yang dibuka sementara hanya melayani pembuangan sampah mandiri dari warga Kota Yogyakarta, bukan penggerobak.

Salah satu depo yang sudah membuka layanan adalah Depo Utoroloyo di Tompeyan Tegalrejo dari pagi sampai pukul 12.00 WIB.

Baca Juga: Ketika Berhenti di Sini Kembali Tayang, Jadwal Bioskop Solo Hari Ini Kamis 27 Juli 2023

Lantaran masih terbatas, akses depo sebagian masih ditutup terpal. Sampah yang dibawa ke depo harus sudah dipilah dan diupayakan hanya sampah residu.

Dengan dibukanya depo sampah ini membuat warga sedikit merasa lega, karena sampah tak menggunung di rumah.

“Alhamdulilah bisa membantu. Tapi kita juga sudah memilah-milah sampah di rumah untuk kegiatan bank sampah,” kata Suharyanti warga Tompeyan di Depo Utoroloyo, Kamis 27 Juli 2023.

Baca Juga: Mantra Surugana Meneror CGV Jwalk Mall dan Empire XXI, Berikut Jadwal Bioskop Jogja Kamis 27 Juli 2023

Selama penutupan TPA Piyungan, Suharyanti mengaku mulai minimalkan produksi sampah. Misalnya jika membeli makanan dia memilih membawa tempat sendiri dari rumah. Termasuk saat berbelanja ia mulai menggunakan tas dari rumah untuk mengurangi sampah plastik.

“Kalau belanja bawa tas dari rumah. Umpama mau dikasih plastik, saya (bilang) tidak usah pakai plastik. Semoga ke depan bisa dibuka lagi dan kelanjutan bank sampah tetap berjalan,” paparnya.

Hal senada disampaikan Suminah warga Tompeyan yang membawa sampah ke Depo Utoroloyo. Dia menuturkan selama TPA Piyungan dan depo sampah tutup, ia terpaksa membakar sebagian sampah di rumah.

Baca Juga: Sinopsis Mantra Surugana, Begini Jadinya Ketika Iblis Pembawa Petaka Menghantui Seorang Mahasiswi

“Sangat bersyukur. Karena kalau ndak bukak, susah buang sampahnya,” ujar Suminah.

Begitu pula dengan depo sampah di Pengok Gondokusuman. Meskipun dari luar depo masih ditutup terpal, tapi depo itu sudah melayani warga yang membawa sampah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X