SENANGSENANG.ID - Masyarakat Kota Yogyakarta diimbau tidak panik menyikapi penutupan sementara Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan.
Pemerintah Kota Yogyakarta telah menyiapkan sejumlah langkah dan strategi penanganan sampah, salah satunya menyiapkan beberapa lokasi penanganan sampah sementara selama TPA Piyungan ditutup sementara.
“Kami mengimbau kepada masyarakat supaya tidak panik. Karena kami pasti akan bertanggung jawab terhadap sampah itu,” kata Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo, saat jumpa pers terkait penanganan sampah di Balai Kota, Selasa 25 Juli 2023.
Baca Juga: Budayakan untuk Tidak Meninggalkan Sisa Makanan! Consumindful, Makan Lebih Bijak dan Cegah Sampah
Seperti diketahui Pemda DIY menutup sementara TPA Piyungan mulai 23 Juli sampai 5 September 2023 untuk penataan lokasi karena zona transisi sudah penuh.
Untuk menangani sampah di masa penutupan sementara TPA Piyungan, Singgih menyatakan Pemkot Yogyakarta memberlakukan beberapa strategi.
Pertama, mencari lokasi penanganan sampah sementara. Ada 4 lokasi yang disiapkan untuk penanganan sampah sementara di antaranya Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS 3R) di Nitikan.
“Empat lokasi ini yang kita siapkan untuk menangani sampah sementara selama 40 hari ke depan,” imbuhnya.
Singgih menyampaikan lokasi penanganan sampah sementara itu kapasitasnya disesuaikan dengan kemampuan di masing-masing tempat. Satu lokasi sudah mulai digunakan untuk penanganan sampah sementara.
Oleh sebab itu tumpukan sampah di beberapa jalan di Kota Yogyakarta juga sudah mulai diangkut dan didistribusikan ke lokasi penanganan sampah sementara.
Baca Juga: Beli Secara Online, Artis Bobby Joseph Mengakui Pakai Tembakau Sintetis Sejak 2020
Depo-depo sampah di Kota Yogyakarta yang awalnya ditutup, mulai Selasa 25 Juli 2023 beberapa depo dibuka kembali. Misalnya Depo Utoroloyo, Dukuh, Sariloyo, Ngasem, Pengok dan TPS Tamansari.
Namun depo itu, sementara hanya melayani pembuangan sampah mandiri dari warga Kota Yogyakarta bukan penggerobak dan sampah harus sudah dipilah.
Artikel Terkait
Pemkot Yogya Ajak Masyarakat Kurangi Sampah di Hari Lebaran, Terutama saat Salat Id di Lapangan
Olah Sampah Seko Ngomah, Ditangan Orang Kreatif Sandal Jepit Bekas Naik Kelas Jadi Boneka Anime yang Kece
Bijak Kelola Sampah, Warga Kota Yogya Kembangkan Biopori Berbasis Rumah Tangga
Pasar Prawirotaman Yogyakarta Jadi Pilot Projek pengolahan Sampah Organik dengan Maggot, Ini Alasannya
Kabupaten Kota Harus Kurangi Sampah di Hulu! TPA Piyungan Ditutup, Gubernur DIY Siapkan SG di Cangkringan