Dulu Sempat Viral Ganjar Marah-Marah, Kini Jembatan Timbang di Jateng Sudah Berbasis Online Tanpa Pungli

photo author
- Sabtu, 14 Januari 2023 | 00:13 WIB
Jembatan timbang di Jawa Tengah kini jauh lebih tertib, pelayanannya sudah berbasis online, dan tidak ada lagi pungli. (Foto: Humas Jateng)
Jembatan timbang di Jawa Tengah kini jauh lebih tertib, pelayanannya sudah berbasis online, dan tidak ada lagi pungli. (Foto: Humas Jateng)

“Sejak Pak Ganjar ngamuk sudah aman. Kalau dulu harus menyiapkan uang. Kalau sekarang tidak, hanya siapkan surat-surat saja,” terangnya.

Ade mempertegas, di Jawa Tengah tidak ada lagi petugas jembatan timbang yang melakukan pungli.

“Sekarang tidak berani, karena zaman sudah canggih, dan karena Pak Ganjar ngamuk itu,” imbuhnya.

Cerita yang sama juga disampaikan Mardiyono, sopir asal Purwokerto.

Baginya, kemarahan Ganjar di Jembatan Timbang saat itu, sangat membantu para sopir untuk terhindar dari pungli.

Diceritakan, dulu jembatan timbang selalu menjadi momok yang menakutkan bagi para sopir.

Baca Juga: Kejutan Awal Tahun, NET TV Hadirkan Animasi Populer Korea 'Zombie Dumb', Hadir Setiap Hari Mulai Besok

“Intinya takutlah kalau ada jembatan timbang. Istilahnya uang sopir tidak seberapa, takutnya ada pembayaran ini dan itu. Kalau sekarang tidak,” ucap Mardiyono.

Sementara, Koordinator Satuan Pelayanan UPPKB Ajibarang Alkori mengatakan, tindakan tegas Gubernur Ganjar membawa banyak perubahan positif bagi jembatan timbang.

Selain pelayanan dengan sistem canggih dan online, juga tidak lagi ada pungli.

“Sejak peristiwa Pak Ganjar itu, ada banyak perubahan. Antara lain, sangat terbuka dan transparan. Sistem operasionalnya pakai JTO (Jembatan Timbang Online), data langsung tekoneksi dengan pusat,” ujarnya.

Akibat dari ketegasan Ganjar, kemudian terbentuk Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) wilayah X Jawa Tengah- Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Juga: Atasi Banjir di Kudus Kementerian PUPR Gelontorkan Dana Rp1,7 Triliun, Ini Peruntukannya 

Terdiri dari 10 jembatan timbang, di antaranya di Tanjung (Brebes), Subah (Batang), Sarang (Rembang), Banyudono (Boyolali), Klepu (Kabupaten Semarang), Ajibarang (Banyumas), Wanareja (Cilacap), Kulwaru (Kulonprogo), Kalitirto dan Tamanmartani (Sleman).

“Kalau dulu di Jawa Tengah ada 12 jembatan timbang, tapi setelah kejadian itu terbentuk BPTD Wilayah X ada 10 jembatan timbang yang beroperasi, salah satunya Ajibarang,” tambahnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X