"Keduanya menjadi satu dalam pengabdian diri saya untuk berkarya sebagai panggilan hidup agar memberi harum nama Paseman dan Yogyakarta," tandas suami Murtri Yuni Arnawati.
Dijelaskan Yusman, pemberian Gelar Maestro Seni Patung oleh ISI Padang yang diserahkan oleh Rektor ISI Padang Dr Febri Yulika S.Ag. M.Hum, sebagai bentuk penghargaan karya-karya dan prestasi yang diraihnya sebagai anak bunda kandung yang merantau membawa nama baik tanah kelahiran di perantauan dan Indonesia.**
Liputan: Teguh Priyono
Artikel Terkait
Paiman Raharjo, dari Tukang Sapu hingga Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Rektor ISI Yogyakarta Timbul Raharjo: Tantangan Dunia Seni Butuh Strategi Manajemen Jitu
Terinspirasi Produk Turki, Produk Souvenir Diby Leather Sukses Tembus Pasar Luar Negeri
The Power of Kepepet Berbuah Keramik Cantik Jinjit Pottery, Laris Manis Diburu Konsumen
Arif Mujahidin Terima Lifetime Achievement Award Journalist Choice di Ajang MIX PR Award 2023
Adit Doodleman, Seniman yang Merespon Tumpukan Sampah di Kotabaru Ajak Warga Kelola Sampah Secara Mandiri