Modal Nekat, Kini Palem Craft Miliki Omset Rp1,5 Miliar per Bulan dari Jualan Dekorasi Rumah Kualitas Ekspor

photo author
- Jumat, 14 Juli 2023 | 23:39 WIB
Deddy Effendi pemilik Palm Craft. (Foto: Humas Pemkot Yogya)
Deddy Effendi pemilik Palm Craft. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

SENANGSENANG.ID - Memulai bisnis dengan modal nekat memang harus memiliki keberanian. Hal inilah yang dilakukan Deddy Effendi.

Merintis usaha kerajinan dekorasi rumah lewat benderanya Palem Craft disebut Deddy Effendi bermodalkan nekat.

Namun siapa sangka dengan modal nekat itu, kini Palem Craft memiliki omzet Rp1,5 Miliar per bulan dari penjualan dekorasi rumah seperti cermin, lampu, guci dan aksesoris rumah lainnya.

Baca Juga: Mobil Listrik China Neta V Dikabarkan Akan Masuk Indonesia, Dijual Murah di Thailand dan Malaysia

Memanfaatkan barang-barang yang jarang dilirik seperti serat batang pisang, rumput rayung, bambu, ranting kayu, biji mahoni hingga kulit kerang.

Ditangan Deddy bahan-bahan tersebut didesain eksklusif, dengan kualitas premium, dan ramah lingkungan. Sehingga menjadi produk yang laris dipasaran.

Produk Palem Craft ini dibandrol dengan harga mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah sesuai tingkat kerumitan produknya.

Beberapa item produk kerajinan Palm Craft yang 90 persen penuhi ekspor.
Beberapa item produk kerajinan Palm Craft yang 90 persen penuhi ekspor. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

"Sebelumnya, kami memiliki toko Batik Jogja Kembali yang berada di Jalan KH Ahmad Dahlan Yogyakarta. Namun saya berfikir bagaimana toko yang sudah jadi ada kelengkapan seperti kerajinan yang masuk di segmen pasar. Kami buka untuk pemasaran lokal namun juga gencar di ekspor," ujarnya dikutip Senangsenang.id, Jumat 14 Juli 2023.

Dari situlah ide-ide terus muncul dan uniknya semua produk langsung didesain oleh Deddi sendiri sehingga bisa disebut produk original.

"Dari situ kami mencoba mempelajari karakter menjalankan bisnis dan ternyata permintaan luar biasa," jelasnya.

Baca Juga: Ini Spesifikasi dan Harga BMW M3 CS 2023 yang Dipasarkan di Indonesia Cuma 15 Unit Aja

Bisnis ini sudah dijalankan semenjak tahun 2003 dan hampir 90 persen pasar Palem Craft berada di pasar ekspor.

Produknya kini sudah diekspor di berbagai belahan Eropa seperti Spanyol, Prancis, Belanda, Belgia bahkan juga merambah ke Amerika, Korea dan Yunani.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X