Divisi 1 Sukun U23 League 2024: Main di Kandang Lawan Sembilan Pemain, Pedawang FC Gagal Raih Poin

SENANGSENANG.ID - Nasib tim Pedawang FC Bae Kudus benar- benar kurang beruntung saat melawan tim tamu Persije Jekulo, dalam pertandingan lanjutan kompetisi Divisi 1 Sukun U23 League yang berlangsung Minggu 29 September 2024.  

Di laga ke-19 Divisi 1 Sukun U23 League ini, Pedawang FC sebenarnya diuntungkan bermain di kandang dan lawan yang hanya turun dengan sembilan pemain setelah dua andalannya diusir keluar lapangan, diganjar hukuman kartu merah oleh wasit Tri Damar.

Belum lagi permainnya yang begitu impresif dalam duel penting jelang akhir masa kompetisi Divisi 1 Sukun U23 League 2024, Pedawang FC seharusnya mampu meraih kemenangan.

Baca Juga: Pengasuh Ponpes Minggir Gus Muwafiq: Kesatuan dalam Keberagaman, Pilar Penting Keberlangsungan Indonesia

Tetapi yang terjadi sebaliknya, Pedawang FC justru harus menelan pil pahit setelah timnya dipencundangi Persije Jekulo dengan skor 1-2 (0-1).

Tim tamu Persije membuka keunggulan lebih dulu melalui Damar Roisol menit ke-12, dan Muh Thoriq menit ke-53,

Ujung tombak Pedawang FC Muhammad Al Farrel memperkecil skor kekalahan lewat golnya pada menit ke-49.

Baca Juga: Update Longsor di Tambang Ilegal Kabupaten Solok, Ini 12 Nama Korban Meninggal Dunia

Meski Pedawang FC akhirnya kalah, namun tim itu masih menyisakan kebanggaan setelah salah satu strikernya Al Farrel berpeluang besar menjadi topskor kompetisi Divisi 1 Sukun U23 League musim ini.

Dengan tambahan satu gol tersebut, Muhammad Al Farrel kini telah mencetak total 24 gol, dibayangi Titan Bobby Rizaldi asal PS Bacin (Bae) dengan 19 gol, dan Sandy Noor Aprian dari PS Klumpit dengan 17 gol.

Di atas kertas, peluang Farrel menjadi topskor paling besar karena posisi sebagai ujung tombak tim memungkinkan menambah gol di tiga pertandingan terakhir.

Baca Juga: Susu Ikan Jadi Opsi Kebutuhan Protein Masyarakat, Begini Penjelasan KKP

Sedang rivalnya seperti Titan Bobby Rizaldi merupakan pemain belakang, sehingga untuk menambah gol dalam jumlah besar menjadi lebih berat.