Babak Akhir Turnamen Audisi Umum PB Djarum 2025: Mendebarkan, Belasan Atlet Putra-Putri Berebut Super Tiket

photo author
- Jumat, 12 September 2025 | 09:14 WIB
Atlet putri KU-12, Syauqia Aisya Inara dari PB Istimewa Yogyakarta, berharap bisa meraih Super Tiket untuk menuju fase terakhir karantina sebelum bergabung dengan PB Djarum. (Foto: Istimewa)
Atlet putri KU-12, Syauqia Aisya Inara dari PB Istimewa Yogyakarta, berharap bisa meraih Super Tiket untuk menuju fase terakhir karantina sebelum bergabung dengan PB Djarum. (Foto: Istimewa)

SENANGSENANG.IDAudisi Umum PB Djarum 2025 yang diikuti 1.729 atlet putra- putri U-11, KU-11 dan KU-12 dari Sumatera hingga Papua, memasuki babak akhir turnamen atau kompetisi.

Sejak Audisi Umum PB Djarum bergulir pada 8 September 2025 di GOR Djarum Jati Kudus,  akhir turnamen Jumat 12 September ini menjadi hari paling mendebarkan bagi puluhan atlet putra dan putri dari seluruh kelompok usia.

Persaingan ketat dan kompetitif telah dilewati, dan kini hanya menyisakan sedikit atlet putra- putri di Audisi Umum PB Djarum di "Kota Kretek" Kudus ini yang akan mendapatkan Super Tiket.

Baca Juga: Jejak Kasus Narkoba Fariz RM usai Divonis 10 Bulan Penjara dan Denda Fantastis Rp800 Juta

Super Tiket menjadi tiket emas menuju fase akhir karantina, yang merupakan seksi akhir  sebelum mereka benar- benar resmi bergabung ke Persatuan Bulutangkis (PB) Djarum.

Sebanyak 18 atlet putra- putri U-11, KU-11 dan KU-12 akan memperebutkan Super Tiker dari jalur turnamen.

Namun mereka harus menyelesaikan pertandingan terakhir babak "8 besar", dan ditentukan 12 pemain dari tiga kategori yang lolos ke semifinal secara otomatis mendapatkan Super Tiket.

Berbeda dengan atlet putri, hanya 6 slot Super Tiket yang diperebutkan dari kategori U-11, KU-11 dan KU-12 yang mampu lolos ke babak final.

Baca Juga: Trump Sebut Kematian Charlie Kirk Momen Gelap Amerika, Kanada hingga Italia Justru Ingatkan Sinyal Bahaya

Namun, peluang belum sepenuhnya tertutup bagi yang belum lolos semifinal atau final.

Tim Pencari Bakat yang terdiri para legenda bulutangkis Indonesdia masih akan memberikan Super Tiket tambahan kepada pemain-pemain dengan potensi luar biasa berdasarkan pengamatan selama turnamen.

Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putri, Yuni Kartika menuturkan, sengitnya persaingan di sektor putri terjadi karena kualitas para peserta yang merata di seluruh kategori seleksi yakni U-11, KU 11, dan KU12.

Dibanding tahun lalu, peraih Uber Cup 1994 mengakui bahwa kemampuan para atlet lebih meningkat baik dari sisi teknik dasar bermain bulutangkis, fisik, endurance hingga postur tubuh.

Baca Juga: 64 Anak Hadapi Proses Hukum Buntut Demo Ricuh di Jatim, Emil Dardak: Tujuannya Membina Bukan Menghukum

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X