SENANGSENANG.ID - Sebanyak enam perupa Indonesia mendapat undangn khusus untuk berpartisipasi dalam pameran seni rupa di Phnom Penh Kamboja.
Pameran internasional bertajuk The Wonder Art Exhibition ini diselenggarakan di Sosoro-Preah Srey Icanavarman Museum, 6-10 November 2024.
Keenam perupa Indonesia yang berpartisipasi dalam pameran ini adalah Antonius Kho (Bali), Ridi Winarno (Jogja), Bambang Herras (Jogja), Budi Ubrux Haryono (Jogja), I Made Arya Dwita Dedok (Magelang), dan Grace Tjondronimpuno (Magelang).
Baca Juga: Prabowo Hapus Utang Macet UMKM Petani-Nelayan: Negara Ingin Muluskan Usaha Mereka
Spesial, I Made Arya Dwita Dedok dan Grace Tjondronimpuno turut menghadiri pembukaan pameran di Sosoro-Preah Srey Icanavarman Museum pada Rabu 6 November 2024.
Pamerannya sendiri dibuka Mr. Chong Pak Ji selaku Chairman Cambodia Watercolor Association, Mr. Blaise Kilian, C0-Director Sosoro Museum, Mr. Seiji Kitatobe, Chairman of Asia Watercolor Painting Federation, Honorary Chairman of Japan Contemporary Art Association Japan, Mr. Tan Kay Nguan, President of Asia Art Alliance Singapore.
"Turut hadir dalam pembukaan pameran Duta Besar Indonesia untuk Kamboja, Santo Darmosumarto," ujar I Made Arya Dwita Dedok dalam pesan singkatnya kepada Senangsenang.id, Rabu 6 November 2024.
Dijelaskan Dedok, keikutsertaan 6 perupa Indonesia ini menjadi peristiwa budaya yang menyenangkan, dimana perupa Indonesia diundang secara khusus dalam pameran bergengsi di Kamboja.
"Banyak potensi seni, khususnya seni rupa di Indonesia yang menarik perhatian dunia. Pameran seperti ini menjadi kesempatan menyenangkan bagi kami untuk menunjukkan kiprahnya berkarya dan bersanding dengan perupa dari berbagai negara," imbuh Dedok.
Selain dari Indonesia, sejumlah pelukis dari berbagai negara juga ikut diundang untuk memerkan karyanya dalam pameran kali ini.
Baca Juga: Wamenkomdigi Nezar Patria Ingatkan Media Nasional Jaga Kualitas dan Netralitas di Pilkada
Mereka datang dari Jepang, India, Malaysia, Myanmar, China, Mongolia, Singapura, Korea Selatan Bhutan, Filipina, Vietnam, Thailand, Taiwan, Inggris, dan tuan rumah Kamboja.
Pada pameran kali ini I Made Arya Dwita Dedok memamerkan karyanya berjudul Pray of Love, acrylic on canvas 40cm X 30cm yang dilukisnya pada 2024.
Artikel Terkait
Pameran Seni Rupa Harmoni Patung dan Aktivisme Dolorosa Sinaga dan Budi Santoso, Digelar Sebulan di JNM
Melukis dengan Mulut dan Kakinya, Agus Yusuf Pameran Tunggal 'A Bright Tomorrow' di Kumpeni Coffee Art Space
Merayakan Keindahan Nyawijining Rasa di Pameran Seni Rupa dan Bonsai 'Unconditional Loman' di Loman Park Hotel Yogyakarta
Pameran World Press Photo 2024 Kembali Digelar di Pendhapa Art Space, Salah Satunya Karya Mohammed Salem dari Palestina
Pameran Seni Rupa Terbesar di Surabaya, ARTSUBS 2024 Resmi Dibuka di Pos Bloc hingga 24 November 2024
Pameran Tunggal 'Nenuwun' Karya Nurohman Angkat Kehidupan dan Filosofi Jawa, Digelar di Soboman Art Space