Banjir tak hanya menggenangi pemukiman, tetapi juga merendam jalan dan area persawahan.
Banjir di beberapa desa terjadi oleh sebab sejumlah sungai limpas dan tumpah menggenangi jalan, pemukiman, sekolah dan fasilitas umum lain, serta area persawahan.
Sebanyak 17 desa terdampak, yaitu Desa Kesambi, Mejobo, Golantepus, Tenggeles, Kirig, Jojo dan Temulus Kecamatan Mejobo, serta Desa Jati Wetan, Jetis Kapuan, Tanjungkarang, Dukuh Goleng Pasuruhan Lor dan Dukuh Badongan Tumpangkrasak Kecamatan Jati.
Selain itu, banjir menerjang Desa Ngembalrejo (Bae), Desa Pladen (Jekulo), Desa Prambatan Lor dan Desa Setrokalangan (Kaliwungu), serta Desa Karangrowo Kecamatan Undaan.
Baca Juga: Indomusik Team Rilis Single IMA (Insyaallah, Masyaallah, Astaghfirullah), Kerja Bareng Mustafa DEBU
"Di Desa Kesambi dan Temulus Mejobo, banjir disebabkan meluapnya Sungai Dawe dan Sungai Piji, sedang di Desa Pladen Jekulo akibat limpasan Sungai Jawik," ungkapnya.
Untuk wilayah Jati, banjir diakibatkan tingginya debit Sungai Wulan sehingga air yang berada di jalan dan kawasan pemukiman tidak bisa terbuang ke sungai.
Sedang genangan di Dukuh Karangturi Desa Setrokalangan Kaliwungu akibat air tak mampu masuk ke Sungai Serang Welahan Drains (SWD) I.
Di Desa Setrokalangan, paling terdampak yaitu Dukuh Karangturi.
Meski hanya sebagian rumah warga yang tergenang, namun akses jalan ke Dukuh Karangturi sepanjang sekitar 1,2 kilometer tak bisa dilewati karena tertutup genangan air sedalam 50 cm.
Kemudian banjir di Dukuh Tanggulangin Desa Jati Wetan Kecamatan Jati telah menggenangi akses jalan dan pemukiman dengan ketinggian mencapai 60 cm
Belum ada laporan adanya korban jiwa akibat banjir, meski di Desa Temulus Mejobo dikabarkan ada seorang mengalami gangguan jiwa usia 35 tahun tenggelam dan belum ditemukan.
"Jumlah seluruh warga terdampak banjir di Kudus sebanyak 4.132 KK atau 13.102 jiwa, serta area persawahan yang terendam mencapai 1.500 hektar," ujar Munaji.
Upaya evakuasi warga terdampak ke tempat pengungsian masih terus dilakukan.
Artikel Terkait
8.170 Warga Demak Mengungsi Akibat Banjir Bandang, Tanggul Sungai Wulan dan Sungai Jratun Jebol
Jalur Demak-Kudus Belum Bisa Dilewati Kendaraan, Sebanyak 75.667 Jiwa Terdampak Banjir di Kabupaten Demak
Terjatuh dari Lantai Dua Rumahnya, Sulastri Meninggal Dunia Terbawa Arus Banjir Demak
21 Ribu Jiwa Pengungsi Banjir Demak Butuh Pasokan Logistik, Empat Kecamatan Masih Terdampak
Lima Rumah di Kudus Rusak Tertimpa Longsor , Pohon Tumbang Sebabkan Seorang Meninggal Dua Terluka