Bagi yang belum tahu, Lao Tzu adalah seorang filsuf terkenal asal Tionghoa yang dikenal sebagai pendiri ajaran Taoisme.
"Saat itu saya sangat susah, sempat putus harapan, tidak ada satu akal agar bisa hidup sendiri Suatu hari, saya membaca koran Tionghoa itu ada headline Filosofi Lao Tzu," terangnya.
Riady pun menuturkan, filosofi ini mengajarkan tentang empati dan hidup damai dan seimbang dengan alam semesta.
"Melihat Lao Tzu ini saya langsung berpikir, Lao Tzu bercerita tentang alam semesta, kenapa saya harus mencari tentang besok makan apa, besok harus berbuat apa," terangnya.
Terkait hal itu, kemudian Riady berpikir untuk lebih fokus untuk berbuat baik kepada orang lain daripada mengeluh tentang kehidupan yang dinilai tak ada habisnya.
"Kemudian saya berpikir harus mempunyai suatu visi yang luas, tidak boleh bercerita besok makan apa, tapi besok harus perbuat apa untuk banyak orang," pungkasnya.
Bercita-cita Ingin Menjadi Bankir
Dalam kesempatan yang sama, Riady bercerita saat dirinya masih berdagang batik akhirnya memutuskan untuk bekerja di dunia perbankan.
Baca Juga: Temu Karya Taman Budaya se-Indonesia di Aceh, TBY akan Tampilkan Tari 'Japa Japaning Jiwo'
Riady menyebut uang akan menjadi kebutuhan setiap orang, dan menilai uang bukanlah hanya sebatas materi belaka.
"Uang adalah tiga hal, waktu, otot, otak. Tiga-tiganya ini semua adalah pemberian tuhan melalui orang tua kepada kita," tegasnya.
Salah satu orang terkaya versi majalah Forbes 2024 itu juga menuturkan waktu tidak bisa ditentukan oleh diri sendiri, melainkan oleh Tuhan Yang Maha Esa (YME).
Artikel Terkait
Suharjiman 'Pak Pele', Prajurit Keraton Bregada Prawiratama, Sepak Bola, dan Bakmi Jawa
Pematung Enam Presiden, Yusman Terima Gelar Maestro Seni Patung dari ISI Padang
Mengenal Lebih Dekat Paus Fransiskus, Umatku Miskin dan Aku Salah Satu dari Mereka
Dr M Hasan Chabibie Raih Penghargaan Santri of the Year 2024 sebagai Inspirasi Kepemimpinan
Dulu Dibully, Kini Agnes M Yowei Jadi Harapan Papua di Peparnas XVII Solo 2024
Bos Sido Muncul Ini Enggan Pamer Kekayaan di Tengah Tren Flexing di Medsos, Segini Laba Keuntungan Produk Jamu Ikonik di Indonesia