SENANGSENANG.ID - Saat- saat krusial memasuki perhelatan demokrasi tahun 2024, spirit kebangsaan seharusnya lebih diperkuat.
Harapannya pesta demokrasi dapat berlangsung dengan riang gembira, sebab rakyat bersama-sama menjalankan hak konstitusional untuk menentukan masa depan bersama.
Karena itu menghadirkan kegembiraan dalam berdemokrasi adalah tugas kebangsaan.
Baca Juga: Tarif Tol Semarang- Demak Mulai Diberlakukan 27 Februari 2023, Ini Besarannya
Demikian disampaikan salah seorang pegiat budaya di Kabupaten Jepara Hadi Priyanto, Minggu 19 Februari 2023.
Sebagai salah satu negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, setelah Amerika Serikat dan India, Indonesia memiliki 1.340 suku bangsa dan 17.508 pulau.
Dari jumlah itu ada sekitar 6.000 pulau yang dihuni oleh sekitar 272,23 juta jiwa.
Dengan demikian Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia dan sekaligus memiliki keberagaman budaya, sosial, ekonomi dan politik yang tersebar hingga pelosok wilayah.
“Harapan bahwa demokrasi akan memunculkan kegembiraan dan akan masa depan yang lebih baik memang masih harus melalui jalan terjal,” ungkap Hadi yang mengaku ingin urun rembuk untuk Indonesia agar menjadi lebih baik.
Sebab praktik-praktik buruk yang dihasilkan dari 12 kali Pemilu masih terus berlangsung hingga saat ini.
Masih saja ada praktik- praktik kolusi, korupsi, nepotisme, ketidakadilan dan kesejanjangan. Juga mahalnya harga kebutuhan pokok, lapangan pekerjaan yang sulit, dan pendidikan yang mahal.
Rakyat juga masih menonton dengan mata telanjang sepak terjang sebagian politikus dan pejabat yang tidak sungguh- sungguh dan ikhlas memperjuangkan nasib mereka.
“Mereka lebih memperjuangkan kepentingan diri, keluarga, dan kelompoknya,” ujarnya.
Praktik-praktik demokrasi yang dikemas dalam sikap- sikap provokatif, politik identitas, kampanye hitam, politik adu domba justru memunculkan polarisasi politik, konflik, perpecahan dan rasa cemas.
Artikel Terkait
Sebanyak 60 Persen Pemilih Pertama Pemilu 2024 Adalah Anak Muda, Ini yang Dilakukan Bakesbangpol Kota Yogya
Ancaman Terorisme Jadi Perhatian Serius Mendekati Momentum Pemilu 2024, Densus 88 Antiteror Mulai Lakukan Ini
60 Pegiat Medsos Berkumpul, Bikin Gerakan Budaya Tangkal Hoaks Menjelang Pemilu 2024
Wujudkan Pemilu 2024 di Jepara Berintegritas, Edy Sujatmiko: Jangan Gadaikan Suara dengan Uang