The Power of 'Kepepet'! Yunita Safitri Jajal Bisnis Bandeng Presto hingga Sukses Tembus Pasar Mancanegara

SENANGSENANG.ID - The power of kepepet boleh jadi semangat Yunita Safitri memulai usahanya bandeng presto.

Saat sang suami terkena PHK dan harus mencari tambahan agar dapurnya tetap ngebul, gagasan itu muncul tiba-tiba untuk bisnis bandeng presto.

Padahal ia sadar, usaha yang dipilihnya itu jelas tidak mudah, apalagi Yunita Safitri tinggal di Kota Semarang yang terkenang dengan bandeng prestonya.

Baca Juga: Kantongi Sertifikat Laik Operasi, Ruas Tol Semarang - Demak Sepanjang 26,40 Km Siap Beroperasi

Namun Yunita yakin, kekuatan yang muncul saat sedang kepepet alias terjepit kebutuhan itulah menjadi prinsip kuat yang dipegang warga Perum Griya Buana Blok AB Nomor 7 Bangetayu, Kota Semarang ini.

Nita, sapaan Yunita, menyadari, dia harus berusaha lebih keras membantu agar pendapatan keluarga tetap ada.

Hingga tercetuslah ide membuka usaha produksi bandeng tulang lunak yang dinamai Bandeng Presto Blendug.

Berbagai cara dilakukannya untuk memasarkan produk. Salah satunya, ia memanfaatkan promosi Lapak Ganjar.  

Tak meyangka, usaha bandeng kemasannya itu makin berkembang, bahkan pasarnya bisa sampai mancanegara.

Awalnya, Nita mengaku hanya memaksimalkan media sosial untuk memasarkan  produk bandengnya. Termasuk melalui Instagram, dengan akunnya @BandengBlendug.

Kebetulan, Guru Bahasa Inggris sebuah bimbingan belajar ini, menjadi pengikut (follower) akun Instagram Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yaitu @ganjar_pranowo.

Dimana di akun Gubernur Jawa Tengah ada program Lapak Ganjar, yang bisa dimanfaatkan pelaku UMKM untuk berpromosi gratis.

Nita pun mengikuti program itu dan ternyata hasilnya di luar dugaan, mampu mendongkrak penjualan bandeng presto bikinannya.

“Kalau tidak salah sudah dua kali di-repost oleh Pak Ganjar. Alhamdulillah setelah di-repost beliau itu, penjualan juga naik. Yang tadinya hanya dari tingkat dalam kota, jadi antarkota, antaprovinsi, di luar pulau Jawa, sampai akhirnya ada beberapa customer kami yang merupakan tenaga kerja di luar negeri ada di Hongkong, Jepang, Malaysia, dan beberapa negara Asia lain,” cerita Nita, Sabtu 21 Januari 2023.

Nita juga menceritakan, para konsumen yang order bandengnya dari luar negeri itu mengaku tahu produknya setelah di-repost Lapak Ganjar.