Baca Juga: Segera Disahkan Presiden, Begini Peran Kominfo dalam Satgas Pemberantasan Judi Online
Beberapa bangunan di Benteng Vredeburg digunakan sebagai tempat tawanan orang Belanda dan orang Indonesia yang melawan Jepang.
Benteng Vredeburg digunakan pula sebagai markas Kempetei dan juga sebagai gudang senjata serta amunisi tentara Jepang.
Pada tahun 1992 sampai sekarang, berdasarkam SK Mendikbud RI Prof. Dr. Fuad Hasan No. 0475/0/1992 tanggal 23 November 1992, secara resmi Museum Benteng Vredeburg menjadi Museum Khusus Perjuangan Nasional dengan nama Museum Benteng Vredeburg Yoyakarta yang menempati tanah seluas 46.574 m persegi.**
Artikel Terkait
Kotabaru Makin Ciamik, Ornamen Imlek Warna-warni Hiasi Pedestrian Jalan Suroto Yogyakarta
Komitmen Sudah Ditandatangani, Nggak Main-Main Malioboro Serius Kawasan Bebas Asap Rokok
Tak Melulu Malioboro, Paket Wisata Baru di Yogyakarta Dipromosikan di Agenda JogjaVaganza 2024
Jangan Kecele Dab, Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Tak Lagi di Ketandan, Digelar di Sini hingga 10 Maret 2024
Yogyakarta City Fun Run Jelajahi Potensi KCB Kotagede, Sport Tourism Menarik dengan Beragam Rute Cantik
Toko Oen dan Jejak Kolonial di Kota Malang, Membangkitkan Kembali Kenangan Tempo Dulu