IKN Disebut 'Kota Hantu', Akademisi dan Otorita IKN Angkat Bicara

photo author
- Kamis, 6 November 2025 | 12:25 WIB
Pembangunan IKN mendapat sorotan dari media asing.  (Instagram/ikn_id)
Pembangunan IKN mendapat sorotan dari media asing. (Instagram/ikn_id)

Ia menyebut lokasi IKN jauh dari pusat aktivitas dan dibangun di atas tanah yang menyimpan potensi tambang.

“Belum lagi soal air bersih. Kapasitasnya baru 10 persen dari target populasi,” tambahnya.

Pembangunan Tahap II Dimulai, Fokus Kompleks Legislatif dan Yudikatif

Meski kritik terus berdatangan, Otorita IKN memastikan pembangunan tahap II akan dimulai November 2025.

Baca Juga: Naik Andong Malioboro Kini Bisa Bayar Pakai QRIS, Wisata Yogyakarta Makin Praktis dan Modern

Fokus utama adalah pembangunan kompleks legislatif di atas lahan 42 hektar dengan anggaran Rp8,5 triliun, dan kompleks yudikatif seluas 15 hektar dengan anggaran Rp3,1 triliun.

“Pasca Perpres 79, pembangunan fisik dan non-fisik akan semakin masif,” ujar Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, dalam agenda Media Gathering, Kamis (6/11/2025).

Basuki menyebut saat ini ada 7.000 pekerja konstruksi yang tinggal di Hunian Pekerja Konstruksi (HPK), dan jumlah tersebut akan ditingkatkan menjadi 20.000 orang untuk mempercepat pembangunan. Target penyelesaian tahap II adalah 25 bulan.**

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X